Meutiaranews.co – Ragam minuman teh, seperti teh hijau, teh hitam, teh oolong, dan teh putih, kaya akan antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas, penyebab potensial penyakit.

Namun, penting untuk menyadari bahwa beberapa jenis teh mengandung kafein, stimulan alami yang dapat memengaruhi sistem saraf dan otak anak.

Kafein dalam dosis kecil dapat memberikan energi, tetapi konsumsi berlebihan dapat menyebabkan masalah tidur dan tekanan darah tinggi.

Teh juga mengandung tanin, yang dapat menghambat penyerapan zat besi, penting untuk pertumbuhan anak. Meskipun anak balita boleh minum teh, perhatikan dosis dan jenisnya. Teh herbal seperti chamomile, teh adas, atau teh jahe yang rendah kafein adalah pilihan lebih aman.

Hindari teh kemasan yang tinggi gula dan beri perhatian pada cara penyajiannya. Cermati label produk teh, hindari merendam kantong teh terlalu lama, berikan teh hangat atau suhu ruangan, tambahkan gula atau madu secukupnya, dan batasi konsumsi teh pada anak balita hingga 1 gelas per hari. (es)

#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional

By IR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *