MeutiaraNews.co – Tahajud adalah salah satu sholat malam yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Terkait hal ini turut disebutkan dalam sebuah hadits.
“Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadan adalah puasa pada bulan Allah Muharram. Sementara salat yang paling utama setelah salat wajib adalah salat malam.” (HR Muslim)
Menukil dari buku Dahsyatnya Tahajud, Subuh & Dhuha susunan Adnan Tarsyah, sholat Tahajud diamalkan setelah Isya dengan batas waktu hingga fajar dan setelah bangun dari tidur walaupun hanya sesaat.
Dalil sholat Tahajud dalam Al-Qur’an tercantum pada surah Al Isra ayat 79,
وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا – ٧٩
Artinya: “Pada sebagian malam lakukanlah sholat Tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”
Ahmad Hawassy dalam buku Kajian Fikih dalam Bingkai Aswaja membagi tiga waktu terbaik bagi muslim untuk melaksanakan Tahajud. Pembagian ini didasarkan dari pendapat ulama, berikut jam-jamnya.
Sepertiga malam pertama: Ba’da Isya hingga pukul 22.00, ini merupakan waktu yang sangat utama mengerjakan sholat Tahajud
Sepertiga malam kedua: Pukul 22.00 – 01.00, ini merupakan waktu yang lebih utama melaksanakan sholat Tahajud
Sepertiga malam terakhir: Pukul 01.00 – Subuh, waktu ini disebut sebagai yang paling utama mengerjakan Tahajud
Waktu Sholat Tahajud Nabi Muhammad SAW
Masih dari sumber yang sama, Rasulullah SAW mengerjakan sholat Tahajud pada sepertiga malam terakhir. Sebagaimana hadits dari Abu Muslim yang bertanya pada Abu Dzar,
“Pada waktu manakah yang lebih utama untuk kita mengerjakan sholat malam?”
Abu Dzar menjawab, “Aku telah bertanya kepada Rasulullah SAW sebagaimana engkau tanyakan kepadaku ini.”
Rasulullah SAW bersabda, “Perut malam yang masih tinggal adalah sepertiga yang terakhir. Sayang sedikit sekali orang yang melaksanakannya.” (HR Ahmad)
Tata Cara Sholat Tahajud 2 Rakaat
Mengutip buku Sholat Tahajud & Kebahagiaan susunan Abd Muqit, berikut tata cara sholat Tahajud dua rakaat.
Membaca niat sholat Tahajud dua rakaat dengan bunyi berikut,
اُصَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى
Arab latin: Ushallii sunnata-t-tahajjudi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’alla.
Artinya: “Aku niat sholat sunnah Tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala.”
Takbiratul ihram
Membaca doa iftitah
Lanjutkan dengan membaca surah Al Fatihah
Membaca surah-surah Al-Qur’an
Rukuk
Itidal
Sujud
Duduk di antara dua sujud
Sujud kedua
Bangkit dari sujud untuk mengulang gerakan seperti rakaat pertama
Membaca doa tahiyat akhir pada rakaat kedua
Salam. (es)
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional