Meutiaranews.co – Motor listrik kompak buatan PT Astra Honda Motor, EM1 e:, resmi mendapatkan potongan subsidi sebesar Rp7 juta, sehingga harga jualnya kini mencapai Rp33 juta.

Informasi terkait model motor listrik yang memenuhi syarat program bantuan pemerintah dapat ditemukan di laman Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (Sisapira). Honda EM1 e: masuk dalam daftar ini, menunjukkan bahwa motor tersebut telah memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40%. Keberhasilan ini menjadikan EM1 e: sebagai motor pabrikan Jepang pertama yang diproduksi secara lokal dan memenuhi syarat untuk program bantuan pemerintah.

EM1 e: pertama kali diperkenalkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2023). Motor listrik ini, tanpa emisi gas, menggunakan baterai lithium-ion berkapasitas 26,1 ah, mampu menempuh jarak 41 km, dengan kecepatan maksimum 45 km/jam.

Dalam hal spesifikasi, Honda EM1 e: memiliki dimensi yang kompak, dengan panjang 1.795 mm, lebar 680 mm, dan tinggi 1080 mm, cocok untuk kategori motor komuter. Dibandingkan dengan Honda Beat, EM1 e: memiliki perbedaan dimensi yang mencolok.

Proses pengisian daya baterai dilakukan dengan Honda Power Pack Charger e:, dengan waktu pengisian 2,7 jam (160 menit) untuk mencapai 25%-75%, dan 6 jam untuk pengisian daya 0%-100%. Konsumen juga memiliki opsi untuk menukar baterai yang telah terisi penuh di Honda Power Pack Exchanger e:.

Harga EM1 e: yang terdaftar dalam Sisapira adalah Rp 33 juta setelah mendapatkan potongan subsidi Rp 7 juta. Ini berarti harga aslinya mencapai Rp 40 juta sebelum potongan subsidi.

Motor listrik Honda EM1 e: dapat dibeli melalui jaringan dealer sepeda motor Honda yang memiliki logo Honda e: shop, dan distribusi ke konsumen dijadwalkan dimulai pada Desember 2023. (es)

#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional

By IR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *