MeutiaraNews.co – Perut buncit menjadi problem bagi para pria, terutama setelah mereka menikah. Istilah lainnya adalah dad body.

Istilah tersebut menggambarkan kondisi tubuh pria yang makin mirip “bapak-bapak” dengan perut membuncit, setelah statusnya berubah menjadi suami atau ayah.

Perut buncit dapat menyebabkan kemunculan lapisan bantalan ekstra yang terletak tepat di bawah kulit (lemak subkutan). Ini juga termasuk lemak visceral yang terletak jauh di dalam perut dan mengelilingi organ dalam.

Ada banyak faktor penyebab perut buncit pada seorang pria, di antaranya keturunan, diet tidak seimbang, inaktifitas fisik, kegemukan, kurang tidur, kebiasaan merokok, pengaruh alkohol atau obat, stres psikis, penuaan, juga penyakit tertentu, seperti sindrom metabolik, tumor jinak atau ganas di rongga perut, hepatomegali, splenomegali, obstruksi usus, dan sebagainya.

Meski tidak selalu berbahaya, perut yang buncit tetap perlu ditangani, agar tidak meningkatkan risiko munculnya beragam penyakit, seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung, stroke, kanker, hingga kematian dini.

Menghilangkan perut buncit pada pria membutuhkan kombinasi pola makan sehat, olahraga yang tepat, dan gaya hidup yang seimbang.

Berikut beberapa langkah efektif yang bisa dilakukan:

  1. Perbaiki pola makan
    Kurangi karbohidrat olahan, batasi konsumsi nasi putih, roti, dan makanan manis yang bisa meningkatkan lemak perut.

Tingkatkan asupan protein, konsumsi daging tanpa lemak, telur, ikan, tahu, dan kacang-kacangan untuk menjaga massa otot.

Perbanyak serat, makan lebih banyak sayuran, buah, dan biji-bijian utuh untuk memperlancar pencernaan dan mengurangi lemak.

Hindari makan larut malam, metabolisme melambat di malam hari, jadi hindari makan berat menjelang tidur.

  1. Olahraga secara teratur
    Latihan kardio seperti berjalan cepat, berlari, berenang, atau bersepeda minimal 30 menit sehari membantu membakar lemak.

Latihan kekuatan, angkat beban atau latihan dengan berat badan sendiri (push-up, squat, plank) membantu meningkatkan metabolisme.

Latihan Inti (Core Exercise) seperti sit-up, leg raises, dan Russian twist dapat memperkuat otot perut.

  1. Kurangi stres dan tidur cukup
    Kelola stres, hormon kortisol yang tinggi akibat stres bisa menyebabkan penumpukan lemak di perut. Coba meditasi, yoga, atau hobi yang menenangkan.

Tidur 7-8 jam, kurang tidur dapat meningkatkan nafsu makan dan memperlambat metabolisme.

  1. Hindari alkohol dan merokok
    Alkohol berkontribusi pada penumpukan lemak di perut atau dikenal beer belly.

Merokok bisa mengganggu metabolisme dan meningkatkan risiko penyakit.

  1. Minum air yang cukup
    Minum air sebelum makan membantu mengurangi porsi makan.

Hindari minuman manis dan soda yang mengandung banyak gula.

Menghilangkan perut buncit pada pria membutuhkan disiplin dalam pola makan, olahraga, dan gaya hidup sehat.

Dengan konsistensi, perubahan ini tidak hanya mengurangi lemak perut, tetapi juga meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. (es)

#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional

By IR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *