Meutiaranews.co – Kepulauan Riau menjadi salah satu dari beberapa provinsi yang dipercaya menjadi pilot project atau proyek percontohan yang akan disusun roadmap atau peta jalan Transformasi Ekonominya. Hal ini merupakan salah satu bagian dari agenda Redesain Transformasi Ekonomi Indonesia untuk pencapaian Visi Indonesia 2045 oleh Kementerian PPN/Bappenas RI.
Terkait dengan penyusunan peta jalan tersebut, tim dari Kementerian PPN/Bappenas direncanakan akan berkunjung ke Kepri pada hari Jumat, (29/7) yang akan datang. Agenda yang akan dilaksanakan adalah Penyampaian Rencana Penyusunan Peta Jalan Transformasi Ekonomi Kepulauan Riau oleh Kementerian PPN/Bappenas serta arahan Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad.
Selain audiensi, tim juga direncanakan akan berkunjung ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang. Tim akan melaksanakan audiensi bersama manajemen PT. Bintan Alumina Indonesia serta melakukan kunjungan lapangan.
Sebanyak 10 orang dari Kementerian PPN/Bappenas direncanakan akan hadir. Termasuk Lukita Dinarsyah Tuwo, selaku Direktur Eksekutif Transformasi Ekonomi Indonesia. Tim akan dipimpin Sekretaris Kementerian PPN/Sekretaris Utama Bappenas, selaku Penanggung Jawab Tim Pelaksana Koordinasi Strategis Redesain Transformasi Ekonomi Indonesia 2045.
Untuk memastikan agenda-agenda tersebut berjalan lancar, Asisten II Pemprov Kepri, Luki Zaiman memimpin rapat koordinasi persiapannya melalui video conference, Rabu (27/7), bersama Kadishub Kepri, Junaidi, dan perwakilan dari Barenlitbang, Dinas PM PTSP,Dinas Perindag, Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi & UKM, Dinas Kominfo, Dinas PUPR, Biro Ekbang, dan Biro Adpim.
Luki Zaiman dalam arahannya meminta kepada peserta rapat untuk mempersiapkan agenda dengan sebaik-baiknya. Karena Kepri dipercaya sebagai salah satu dari sedikit Provinsi yang menjadi percontohan penyusunan roadmap ini.
“Tentunya kita mengapresiasi Kementerian PPN / Bappenas marena memilih Kelri sebagai pilot projectnya. Ini harus kita laksanakan sungguh-sungguh karena roadmap transformasi ekonomi kita akan dikaji disini” ujarnya.
Selain akan dihadiri Barenlitbang Provinsi, pengkajian nantinya juga akan dihadiri oleh Kepala Bappeda Kabupaten Kota se-Kepri, Kepala Perwakilan BI Kepri, Kepala BPS Kepri, Kepala Badan Pengusahaan se Kepri, dan OPD terkait. (es)
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional