Meutiaranews.co – Menantu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Letjen Maruli Simanjuntak, disebut sebagai salah satu calon Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) yang akan menggantikan Jenderal Agus Subiyanto, yang baru-baru ini dilantik sebagai Panglima TNI.
Presiden Joko Widodo juga membenarkan bahwa Maruli, yang saat ini menjabat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), termasuk dalam daftar calon KSAD. Namun, Presiden belum memutuskan satu nama konkretnya.
“Maruli adalah salah satu kandidat,” kata Jokowi di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (25/11/2023).
Meskipun Jokowi tidak mengungkapkan nama-nama calon lainnya, dia memastikan bahwa keputusan mengenai KSAD akan diambil dalam pekan mendatang.
Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid, yang mengonfirmasi bahwa Maruli Simanjuntak adalah salah satu kandidat, sementara nama Kepala BNPB Letjen Suharyanto dan Koorsahli KSAD Letjen I Nyoman Cantiasa juga disebut-sebut.
Di sisi lain, Anggota Komisi I DPR RI, Bobby Rizaldi, menyatakan bahwa ada empat nama dari Akmil 89 yang berpotensi menjadi KSAD. Antara lain, Komandan Kodiklat TNI Letjen Eko Margiyono, Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat Letjen Teguh Muji Angkasa, Kepala BNPB Letjen Suharyanto, dan Ka Bais Letjen Rudianto.
Bobby menyebut Maruli dan Suharyanto memiliki peluang besar untuk menjadi KSAD, dengan Maruli dianggap lebih strategis secara politik dan lebih populer. Meskipun masa aktifnya panjang, Bobby melihat bahwa itu bukan menjadi hambatan yang signifikan.
“Yang menonjol dan berpeluang besar, juga sering dibicarakan publik adalah Letjen Maruli dan Letjen Suharyanto,” ujar Bobby.
Maruli, lulusan Akademi Militer tahun 1992 cabang infanteri, telah menjabat berbagai posisi strategis seperti Danrem 074/Warastratama Surakarta, Komandan Paspampres 2018-2020, Pangdam IX/Udayana tahun 2020, dan Pangkostrad tahun 2022. (es)
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional