Meutiaranews.co – Sosok Oyong Wahyudi, anak tempatan Batam, Kepulauan Riau (Kepri) ini sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat. Memiliki sifat sosial yang tinggi dan sering membantu sesama membuatnya mudah berinteraksi dengan semua kalangan.
Bisa dikatakan, pria 42 tahun ini adalah salah satu tokoh pemuda yang cukup diperhitungkan di Kota Batam, karena kiprahnya sudah tidak perlu diragukan lagi.
Selama ini Oyong aktif diberbagai organisasi pemuda, ormas dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dalam membangun Kota Batam. Seperti Perpat, Melayu Raya, Melayu Melawan, Keris Bersatu serta masih banyak lagi.
Perlahan tapi pasti, alumni SMP Ibnu Sina ini merasa pendidikan adalah nomor satu. Sejalan dengan itu, lulusan SMK Kartini ini terus melanjutkan pendidikan walapun aktif bersosial. Ia melanjutkan pendidikan S1 Hukum di Universitas Riau Kepulauan (Unrika).
Kiprahnya membela masyarakat kecil di dunia advokat sudah melekat pada dirinya sejalan dengan berbagai organisasi yang digelutinya selama ini. Hal ini dilakukannya dengan membela masyarakat yang tidak mengerti dan paham saat berhadapan dengan hukum.
Usaha dan kegigihannya selama ini tidak sia-sia. Oyong dipercaya dan terpilih sebagai Ketua Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin) Kota Batam periode 2022-2025.
Gelar magister hukum tidak lama lagi akan disandangnya. Oyong tercatat sebagai salah satu mahasiswa yang melanjutkan studi S2 Program Studi Magister Ilmu Hukum di Universitas Batam (UNIBA).
Oyong yang pertama kali mengecam pendidikan di TK An-Nur Blok IV Baloi dan SDN 020 bergelar Master Hukum tetap merasa cita-citanya belum tercapai bila tidak menyentuh langsung masyarakat banyak.
Ia merasa terpanggil mengikuti dalam pesta demokrasi di Pemilu 2024 nanti. Melalui Partai Hanura, Oyong memantapkan diri maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD Kota Batam.
Oleh Partai Hanura, Oyong dipercaya untuk maju menjadi wakil rakyat di daerah pemilihan (Dapil) I Batam Kota – Lubukbaja dengan nomor urut 10.
Dengan aturan yang berlaku saat ini, nomor urut 10 bukan menjadi persoalan baginya untuk melanjutkan perjuangan ikut andil dalam pembangunan Kota Batam.
Untuk itu, Oyong kerap memberikan pemahaman kepada masyarakat agar ikut andil berpolitik yang sehat. Sehingga masyarakat tidak lagi terjebak dalam bujuk rayu sesaat. Salah satunya melawan adanya politik uang atau money politik.
Menurut dia, hal ini akan merugikan masyarakat karena nilai yang telah diberikan pada saat hari pencoblosan akan berimbas selama 5 tahun kedepan.
Sehingga jabatan yang diamanahkan masyarakat kepada wakil rakyat tersebut tidak akan menyentuh langsung untuk kepentingan masyarakat luas, karena telah ditunaikan.
Agar hal itu tidak terjadi, Oyong mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukungnya. Mempercayakannya ikut adil dalam pembangunan di Kota Batam dengan bersinergi lebih mendalam dan intens bersama masyarakat.
Disamping itu, Oyong Wahyudi bertekat akan terus memberikan pemahaman pendidikan, sosial dan yang utama adalah terus memberikan layanan bantuan hukum kepada masyarakat. (***)
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional