Meutiaranews.co – Banyak orang di belahan dunia kecanduan dan ketagihan menonton film porno. Terlebih saat ini situs-situs pornografi iakses dengan mudah, baik lewat smartphone maupun gawai lainnya seperti laptop atau tablet.

Sejumlah negara pun masuk dalam daftar teratas pengakses video porno terbanyak di dunia.

Merujuk data situs Pornhub dalam laporan Year in Review 2022, pengunjung asal Mesir menghabiskan lebih banyak waktu untuk menonton film porno dibandingkan dari negara lain.

Menurut laporan Pornhub, rata-rata waktu yang dihabiskan mereka per kunjungan di website adalah 11 menit 12 detik.

Durasi itu lebih lama dibandingkan rata-rata durasi kunjungan global yang hanya 9 menit 54 detik.

Mesir menggantikan Filipina yang pada tahun sebelumnya berada di peringkat pertama. Pada tahun 2022, rata-rata waktu yang dihabiskan pengunjung asal Filipina ‘cuma’ 10 menit 59 detik, turun dari catatan 2021 yang mencapai 11 menit 31 detik.

Pornhub meyatakan pada tahun 2022, durasi kunjungan rata-rata ke situs mereka menurun 1 detik menjadi 9 menit 54 detik. Namun, sebagian besar dari 20 negara teratas mengalami peningkatan durasi, termasuk hampir setengah menit lebih lama di Jepang, Jerman, dan Swedia.

“Negara 20 besar dengan waktu kunjungan terlama adalah Mesir dengan waktu 11 menit 12 detik. Yang tercepat adalah Meksiko dengan waktu 8 menit 45 detik, turun -31 detik dibandingkan tahun 2021,” tulis Pornhub dalam laporannya.

Sementara itu, Indonesia tidak ada dalam daftar 20 negara teratas pengakses video porno dalam situs Pornhub.

Kendati begitu, bukan berarti Indonesia bebas dari pornografi. Sebaliknya, pemerintah menyebut bahwa Indonesia sudah masuk dalam tahap darurat pornografi.

Pada tahun 2022, Asisten Deputi Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Indah Suwarni menyampaikan Indonesia telah memasuki keadaan darurat pornografi.

“Masalah pornografi ini kami sanat concern. Kita pelajari dari situasi yang ada saat ini di negara kota sudah mengalami keadaan ‘SOS’. Karena itu perlu keperdulian kita bersama. Negara harus hadir,” kata Indah, mengutip laman resmi Kemenko PMK.

Merujuk data Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) ada 1.573.282 konten negatif yang tersebar di situs internet sepanjang Januari hingga Oktober 2021. Dari keseluruhan itu, Kominfo menemukan konten pornografi paling mendominasi.

  1. Mesir 11 menit 12 detik
  2. Jepang 10 menit 59 detik
  3. Filipina 10 menit 59 detik
  4. Jerman 10 menit 16 detik
  5. Belanda 10 menit 14 detik
  6. Prancis 10 menit 13 detik
  7. Inggris Raya 10 menit 5 detik
  8. Ukraina 9 menit 57 detik
  9. Polandia 9 menit 55 detik
  10. Italia 9 menit 52 detik
  11. Belgia 9 menit 48 detik
  12. Argentina 9 menit 47 detik
  13. Amerika Serikat 9 menit 41 detik
  14. Australia 9 menit 38 detik
  15. Brazil 9 menit 30 detik
  16. Swedia 9 menit 30 detik
  17. Kanada 9 menit 28 detik
  18. Spanyol 9 menit 21 detik
  19. Kolombia 9 menit 9 detik
  20. Meksiko 8 menit 45 detik. (es)

#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional

By IR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *