Meutiaranews.co – Perhelatan MotoGP di Indonesia diharapkan meraup keuntungan besar hingga setengah triliun. Hal itu disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate.
Pasalnya, investasi untuk pembangunan Sirkuit Mandalika ini menghabiskan biaya yang besar. Maka dari itu, Johnny berharap MotoGP Indonesia bisa mendongkrak dampak ekonomi secara signifikan.
“Kita harapkan bahwa dampak langsung dari kegiatan MotoGP multiplier effect itu sekitar setengah triliun langung bisa dihasilkan. Setiap tahun, pariwisata Mandalika di samping MotoGP nanti bisa bertumbuh, karena juga menjadi destinasi pariwisata,” kata Johnny, dikutip dari Antara.
Lebih lanjut, Johnny juga berharap bahwa kehadiran Sirkuit Mandalika ini bisa menghasilkan keuntungan sekitar 40 juta dolar AS atau setara Rp 572 triliun per tahunnya. Selain itu, Menkominfo juga mengharapkan gelaran MotoGP Mandalika ini bisa jadi lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat.
“Khusus untuk perhelatan MotoGP sendiri menyerap hampir 8 ribu orang. Dan yang berkaitan dengan UMKM dan tenaga kerja untuk peningkatan produk-produk UMKM sekitar 3 ribu orang. Jadi dampak langsung sisi ekonominya berkaitan dengan itu,” tambah dia.
Gelaran MotoGP Mandalika sendiri menjadi salah satu ajang pembuktian bagi Indonesia untuk menyelenggarakan acara internasional di tengah situasi pandemi. Meski begitu, protokol kesehatan tetap digencarkan untuk menyukseskan ajang balap ini.
“Vaksin saat ini dosis pertamanya sudah 70 persen lebih dan dosis keduanya 61 persen. Kita masih punya cukup waktu untuk melakukannya. Karenanya kolaborasi dengan banyak pihak untuk melakukan vaksin keliling untuk meningkatkan vaksinasi,” tutupnya.
Sumber: Tempo
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional