Meutiaranews.co – Section Head Communication dan Relation PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Agustiawan, mengimbau agar pelanggan Pertamax tidak beralih ke Pertalite.

Sebab, bahan bakar Pertalite diperuntukkan untuk masyarakat yang berhak menerimanya.

“Kita berharap kepada konsumen yang selama ini sudah menggunakan Pertamax untuk tidak beralih ke Pertalite,” jelasnya saat dihubungi, Senin (4/4/2022).

Seperti diketahui, PT Pertamina (Persero) telah memutuskan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax atau RON 92 mulai 1 April 2022, dan khusus Kepri kenaikan harga Pertamax menyentuh angka Rp13 ribu per liter.

Menurutnya, kenaikan harga BBM jenis Pertamax di Kepri yang mencapai Rp13 ribu disebabkan adanya perbedaan pajak dan BBM kendaraan bermotor dibandingkan wilayah lainnya.

“Kepri dan Riau memang ada perbedaan. Khusus untuk Kepri PBKB itu sampai 10 persen. Jadi ini yang menyebabkan adanya perbedaan dengan wilayah lain,” kata dia.

Agus mengatakan, agar tidak ada gejolak dilapangan pihaknya juga akan menyediakan stok BBM bagi masyarakat.

Sehingga, jika ada perpindahan konsumen bisa langsung segera diatasi.

“Jadi jika ada perpindahan pelanggan Pertamax ke Pertalite tentu kami berharap perubahan ini tidak secara drastis tentu akan menyedot kuota Pertalite yang sudah ditetapkan oleh pemerintah, kami juga akan siapkan stoknya,” kata dia. (es)

#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional

By IR