MeutiaraNews.co – Siswa dan siswi SMAN 21 Batam siap berkompetisi dalam perlombaan sosialisasi bahaya narkoba yang diselenggarakan oleh Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kepri dan Polda Kepri. Lomba ini diikuti oleh 16 sekolah menengah atas (SMAN) di seluruh Kepulauan Riau (Kepri).
Acara ini dipandu oleh Yohana, siswi kelas 11 yang juga anggota OSIS. Setelah materi tentang bahaya narkoba disampaikan oleh Aipda Muzirwan dari Satnarkoba Polresta Barelang Polda Kepri dan tata cara perlombaan dijelaskan oleh perwakilan JMSI, Yohana mengajak teman-temannya untuk berpartisipasi aktif dalam lomba tersebut.
“Seperti yang disampaikan panitia dari JMSI, kegiatan ini akan diadakan di 16 sekolah di Kepri. Apakah teman-teman siap berkompetisi dengan sekolah SMAN lainnya?” tanya Yohana, yang disambut antusias oleh seluruh siswa dengan jawaban “Siap!”.
Yohana melanjutkan, sosialisasi yang diadakan JMSI dengan pihak kepolisian sangat bermanfaat untuk mereka. Karena mereka mendapat gambaran cara menghindari narkoba dari lingkungan.
“Sosialisasi ini sangat berguna untuk kami. Kami ucapkan raa terimakasih karena sekola kami diikutsertakan dalam sosialisasi baya nakoba yang diadakan JMSI dengan Polda Kepri,” ujarnya
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mencegah siswa dari bahaya pergaulan bebas dan juga mencari Duta Pelajar Anti Narkoba. Ketua JMSI Kepri, Eddy Supriatna, mengajak para siswa untuk turut serta menyebarluaskan informasi mengenai bahaya narkoba melalui tulisan yang diunggah di media sosial masing-masing, serta di platform yang terhubung dengan JMSI Kepri.
Eddy menekankan pentingnya pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan oleh narasumber. Peserta yang terbaik dalam menulis hasil pemahaman mereka berpeluang untuk menjadi Duta Pelajar Anti Narkoba. “Kami menunggu karya tulis kalian. Intinya, bagaimana kita menjaga diri dari pengaruh narkoba serta mengajak teman-teman dan lingkungan untuk menjauhinya,” ujar Eddy.
Untuk diketahui, JMSI bersama Polda Kepri dalam hal ini Ditbinmas dan Ditnarkoba Polda Kepri melaksanakan sosialisasi bahaya narkoba di tingkat pelajar SMAN di Kepri. Sebanyak 16 SMAN mendapat sosialisasi yakni 10 SMAN di Batam, 2 SMAN di Bintan, 2 SMAN di Tg Pinang dan 2 SMAN di Kabupaten Karimun.
Sosialisasi ini bertujuan untuk pelajar sebagai generasi muda yang akan memimpin kedepan dapat terhindar Papara narkoba. Selain itu, tujuannya adalah meningkatkan pelajar untuk menulis dan membaca.
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional