Meutiaranewd.co – Wakapolda Kepri Brigjen Pol Rudi Pranoto menyampaikan, audit kerja Itswasda Polda Kepri awal tahun 2022 ini difokuskan pada aspek perencanaan dan pengorganisasian, Jumat, 18 Februari 2022.
Hal itu, kata Rudi, agar terwujudnya good government dan clean governance polri yang Presisi serta mendukung keberhasilan penyelenggaraan tugas pokok polri sebagaimana diamanatkan dalam UU No 2 Tahun 2002 tentang kepolisian negara republik indonesia.
“Maka pengelolaan keuangan negara wajib dikelola secara tertib, taat pada peraturan perundangan, efektif, efisien, ekonomis, transparan serta bertanggung jawab berdasarkan keadilan dan kepatuhan,” ujarnya pada acara Taklimat awal audit kinerja/wasrik itwasda polda kepri tahap I tahun 2022.
Untuk mencapai hal itu, Rudi yang didampingi Irwasda Polda Kepri Kombes Pol M. Rudy Syarifudin menegaskan, diperlukan audit kinerja/wasrik berdasarkan standar kinerja oleh aparat pengawasan intern pemerintah secara obyektif, transparan, mandiri.
Dan dalam rangka memberi arah pelaksanaan program kegiatan dari satker/kuasa pengguna anggaran serta sebagai sarana untuk mengecek kesiapan seluruh satker polda kepri dan jajaran dalam menyusun perencanaan dan pengorganisasian untuk pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program kegiatan tahun anggaran 2022.
“Sebagaimana kita ketahui bersama dalam siklus manajemen tahap perencanaan merupakan tahap awal sebagai pondasi untuk melangkah dan menentukan siklus berikutnya,” paparnya.
Dalam perencanaan yang baik, tambah Rudi akan sangat menunjang program berikutnya, bahkan sebagian pakar menyatakan perencanaan yang baik merupakan 50% keberhasilan dan perencanaan yang buruk sama saja merencanakan kegagalan.
Wakapolda juga menegaskan kepada tim audit kinerja/wasrik agar bekerja secara efektif, efisien dan transparan serta melakukan pemeriksaan dengan teliti, seobyektif mungkin serta profesional sesuai pengetahuan dan ketrampilan yang saudara miliki dalam melaksanakan tugas audit kinerja.
“Hasil audit kinerja tahap I ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain meminimalisir setiap penyimpangan dan mengeliminir terjadinya penyalahgunaan keuangan negara dengan memberikan rekomendasi yang tepat dan memberikan solusi penyelesaian terbaik sehingga para kasatker lebih yakin,” ujarnya.
“Dan tidak ragu-ragu dalam mengelola dan menyerap anggaran yang telah dialokasikan sesuai Dipa Rka-K/L tahun anggaran 2022 serta siap dalam menerima pemeriksaan yang sewaktu-waktu dilaksanakan oleh apip internal dan eksternal baik dari itwasum polri ataupun bapak RI,” tuturnya.
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional