Meutiaranews.co – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang memperingatkan warga di musim angin utara saat ini terkait ketinggian gelombang, khususnya di Kabupaten Anambas dan Natuna mencapai 4 hingga 6 meter.
“Anambas 4 meter, dan Natuna 6 meter,” kata Prakirawan BMKG Tanjungpinang Hayu Nur Mahron, Senin.
Hayu mengatakan, ketinggian gelombang di kedua pulau terluar Indonesia itu disebabkan kuatnya hembusan angin, karena memasuki musin angin utara.
Ia memprediksi bahwa kondisi tersebut kemungkinan bisa berlangsung sampai awal Januari 2022.
“Tapi sifatnya tentatif, artinya ada hari di mana gelombang tidak cukup tinggi juga,” ujarnya.
Sementara untuk 5 kabupaten/kota lainnya di Kepri, kata dia, ketinggian gelombang rata-rata mencapai 1,0 hingga 2,5 meter.
Pihaknya mengimbau agar nelayan, operator dan pengguna transportasi laut tetap waspada dengan kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang terjadi saat musim angin utara.
“Apalagi di Anambas dan Natuna,” imbuhnya.
Lebih lanjut dia menyampaikan untuk curah hujan ringan di semua wilayah Kepri diprediksi masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional