Meutiaranews.co – Badan Narkotika Nasional (BNN) RI bersama unsur keamanan kemaritiman Indonesia bekerjasama mencegah peredaran narotika di jalur laut yang akan masuk ke Indonesia, Selasa, 14 September 2021.
Ditemui di Pelabuhan Bintang 99, Batu Ampar, Kepala BNN RI, Komisaris Jenderal Pol Petrus Reinhard Golose mengatakan, bahwa kerjasama ini guna menindaklanjuti maraknya narkotika yang masuk dari luar Indonesia melalui jalur laut
“Kerjasama ini melibatkan seluruh unsur keamanan kemaritiman Indonesia, meliputi Dirjen Bea dan Cukai, Dirjen PSDKP, Dirjen Perhubungan Laut dan Korpolairud,” kata Petrus di Pelabuhan Bintang 99, Batu Ampar, Batam.
Wilayah Indonesia sebagaimana yang diketahui bahwa bahwa sebagian besar wilayahnya terdiri dari lautan. Akibatnya, angka penyelundupan narkotika melalui jalur mengalami peningkatan dari masa ke masa.
“Maka kita lakukan kerjasama dengan unsur keamanan laut untuk menindak tegas segala aktifitas narkotika yang masuk maupun keluar dari Indonesia,” jelas Petrus.
Kepala Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Kakorpolairud) Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca mengapresiasi langkah yang diambil BNN RI dalam memperketat wilayah perairan Indonesia dalam tindakan penyelundupan Narkotika.
“Ini merupakan langkah yang sangat bagus. Kami akan memberikan kinerja yang terbaik saat melakukan pengamanan wilayah maritim untuk menekan peredaran narkotika di Indonesia,” kata Verdianto.
Operasi ini akan setidaknya menerjunkan 57 kapal patroli gabungan akan fokus melakukan pengetatan pengamanan di zona maritim Indonesia,” tegasnya.
#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional