Meutiaranews.co – MotoGP Mandalika 2022 mendapat perhatian pecinta otomotif Tanah Air. Salah satunya, adanya pawang hujan saat balapan di Lombok, NTB tersebut.

Rara menjadi sorotan pada hari balapan MotoGP Mandalika, akhir pekan lalu. Saat hujan deras turun di Sirkuit Mandalika, Rara beraksi di tengah puluhan ribu pasang mata.

Rara yang kelahiran Papua itu berjalan di depan paddock tim MotoGP. Busananya terbilang santai. Dia juga mengenakan ‘helm proyek’ dalam tugasnya kali ini.

Dengan memegang mangkuk emas dan perlengkapan lain, Rara berupaya mengendalikan hujan di Sirkuit Mandalika. Aksinya itu mendapat perhatian khusus, tidak saja dari penonton di sirkuit maupun netizen, tetapi juga dari kru dan pembalap MotoGP.

Dikutip dari detik.com, Roro Istiati mendapat bayaran mencapai ratusan juta rupiah untuk 21 hari kerja. Fokus Rara bukan saja saat hari balapan.

Sebelumnya, Rara juga sudah menyiapkan perlengkapan upacara di sirkuit, agar MotoGP Mandalika berjalan lancar.

Keterlibatan Rara di Sirkuit mandalika sebagai pawang hujan berkat usulan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Penganut kejawen berdarah jawa itu juga beberapa kali berkesempatan bertugas pada event besar lain, seperti vaksinasi masal dan kampanye Presiden Jokowi. Demi memantapkan profesinya itu, Rara mengaku tidak menikah dan makan daging hewan berkaki empat.

Asian Games 2018 di Jakarta Rara jdisebut terlibat sebagai pawang hujan.

MotoGP jadi salah satu pihak yang memberikan apresiasi kepada tugas Rara di MotoGP Mandalika. Akun Twitter MotoGP mencuitkan ‘berhasil’ usai Rara bekerja.

Usai pagelaran MotoGP Mandalika, akun MotoGP mengucapkan terima kasih kepada Rara Istiati. Selain apresiasi MotoGP, aksi Rara juga mengundang perdebatan bagi netizen Indonesia dan asing. Pro dan kontra terjadi di antara pengguna internet dalam dan luar negeri itu.

Dari Mandalika, MotoGP selanjutnya akan berlangsung di Argentina, 3 April mendatang. (es)

#Menuju Perusahaan Pers yang Sehat dan Profesional

By Dika